Adsense Menu

Rabu, 19 Desember 2012

Moment Spesial Alessandro Del Piero



Namanya adalah Alessandro Del Piero, lahir di ConeglianoVenetoItalia9 November 1974; umur 38 tahun, adalah seorang pemain sepak bola asal Italia yang bermain untuk klub Sydney FC. Memulai karier pada tahun 1991 di Seri B di Padova, sejak tahun 1993 ia telah bermain di Juventus. Del Piero dan Juventus adalah favorit saya sejak kecil sampai saat ini. Seorang pemimpin di lapangan yang rendah hati dan menjadi icon club selama bertahun-tahun serta menjadi panutan pemain muda lainnya, itulah yang membuat saya mengidolakan 'Ale' sapaan Del Piero. Berikut adalah moment spesial dari Alessandro Del Piero.



Buon Compleanno, King Alex!

- 1996, Juventus vs Ajax Amsterdam (Final Liga Champions Eropa 1995/96)

Ini merupakan debut Del Piero di partai puncak Liga Champions Eropa. Del Piero pun membuat catatan manis dengan sukses membawa trofi ke Turin. Total Del Piero telah tampil sebanyak empat kali di partai final Liga Champions Eropa.

- 1998, Juventus vs AS Moncao (Semifinal Liga Champions Eropa 1997/98)

Del Piero mencetak hat-trick dalam pertandingan ini. Bahkan salah satu golnya (gol volley) masuk dalam daftar 50 gol terbaik sepanjang sejarah Liga Champions Eropa.

- 2000, Prancis vs Italia (Final Piala Eropa 2000)

Pertandingan ini tidak akan pernah dilupakan oleh King Alex, pasalnya dua peluang emasnya gagal berbuah gol. Italia pun harus puas berada di posisi runner-up setelah kalah di babak extra-time lewat golden goal Trezeguet.

- 2001, Italia vs Hungaria (Kualifikasi Piala Dunia 2002)

Del Piero membuat gol spektakuler melalui tendangan bebas saat timnas Italia meladeni Hungaria pada lanjutan pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2002 lalu. Gol Del Piero tersebut berhasil mengantarkan Italia lolos ke putaran final Piala Dunia 2002.

- 2002, Udinese vs Juventus (Serie A 2001/02)

Di musim 2001/02 Juventus berhasil merengkuh gelar scudetto mereka berkat sepasang gol Del Piero ke gawang Udinese.

- 2002, Italia vs Meksiko (Piala Dunia 2002)

Pada laga ini Del Piero memulai pertandingan dari bench bangku cadangan. Masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-78, Del Piero sukses mencetak gol penyeimbang satu menit kemudian. Gol ini pun membawa Italia lolos ke fase knock-out turnamen bergengsi tersebut.

- 2003, Juventus vs Real Madrid (Semifinal Liga Champions Eropa 2002/03)

Juventus kalah 2-1 di leg pertama semifinal Liga Champions musim 2002/03. Namun Bianconeri akhirnya sukses membalikkan keadaan dan menenggelamkan Real Madrid dengan skor 3-1 di Turin lewat penampilan gemilang tridente mereka: Del Piero, Pavel Nedved, dan David Trezeguet. Juve pun melenggang ke babak final.

- 2006, Jerman vs Italia (Semifinal Piala Dunia 2006)

Di partai semifinal Piala Dunia 2006 menghadapi Jerman, Del Piero berhasil mencetak gol krusial di babak extra-time dan mengantarkan Italia melaju ke babak final Piala Dunia 2006. Di final, Italia berhasil menghempaskan Prancis melalui drama adu-penalti dan menjadi juara untuk keempat kalinya.

- 2012, Juventus vs Napoli (Final Coppa Italia 2011/12)

Ini merupakan pertandingan terakhir Del Piero mengenakan seragam sekaligus ban kapten Juventus. Lebih dari 70.000 Juventini dan Juvedona hadir memberikan apresiasi untuk sang maestro Del Piero. Namun sayang, Ale gagal membawa Juve meraih trofi Coppa Italia.

- 2012, FC Sydney vs Newcastle Jets (A-League 2012/13)

Dalam pertandingan ini, Ale mencetak gol debutnya di A-League bersama FC Sydney melalui tendangan bebas yang indah. Ini membuktikan bahwa Del Piero belumlah habis dan akan selalu menjadi ikon sepakbola dunia.
Read More...
11 Pemain Terbaik Premier League Sampai Paruh Musim 2012-2013


Kompetisi Premier League musim 2012-13 hampir memasuki paruh musim dan tidak akan istirahat meski memasuki libur Natal dan tahun baru bagi liga-liga lain. Berbagai aksi dan drama sudah disuguhkan.
Dari 11 pemain yang masuk, tak ada nama-nama pemain dari Manchester City, sedangkan rival sekotanya Manchester United menjadi penyumbang pemain terbanyak. Siapa pemain terbaik Premier League sejauh ini versi Soccerway? Berikut daftarnya:

KIPER
John Ruddy (Norwich City)

Penampilan John Ruddy sepanjang awal musim ini sangat solid dan menempatkan tim asuhan Chris Hughton di posisi 8 klasemen sementara, termasuk saat menekuk Manchester United. Sayangnya, ia mengalami cedera paha, akhir November lalu.

BELAKANG
Phil Jagielka (Everton)

Berkat penampilan impresifnya membela The Toffees, Jagielka dipercaya tampil reguler bersama Timnas Inggris. Dalam 17 penampilannya, Everton 2 kali mencatatkan clean sheet(tidak kebobolan).

Jonas Olsson (West Brom)

Melesatnya WBA ke posisi 7 klasemen sementara tak lepas dari penampilan Olsson di lini belakang. Di 17 laga awal, ia selalu tampil dan berhasil menjaga gawangnya tak kebobolan dalam lima laga.

Jan Vertonghen (Tottenham Hotspur)
Meski baru bergabung musim panas ini, Vertonghen sudah tampil menjanjikan bersama Spurs. Pemuda 25 tahun asal Belgia itu tampil di 16 laga, 3 di antaranya mencatat clean sheet dengan torehan 2 gol.

TENGAH
Adel Taarabt (Queen Park Rangers)

Penampilan luar biasa Taarabt saat memberikan kemenangan perdana QPR musim ini memberikan satu tempat di posisi sayap kanan. Dengan dua gol yang ia cetak ke gawangFulham, akhir pekan lalu, Taarabt sudah mencetak empat gol dalam 13 laga.

Marouane Fellaini (Everton)
Nama pemain berambut kribo ini jelas dijagokan masuk ke dalam daftar terbaik sampai tengah musim. Fellaini kerap menjadi katalis kemenangan Everton. Total, delapan gol sudah ia cetak dalam 15 laga.
Sayang, ia melakukan pelanggaran memalukan terharap bek Stoke City, Ryan Shawcross sehingga terkena sanksi 3 laga.

Santi Cazorla (Arsenal)
Pria Spanyol ini langsung menunjukan diri mampu beradaptasi cepat dengan kerasnya Premier League dan menjadi dinamo permainan Arsenal. Visi bermain dan determinasinya di lini tengah pantas membuat Cazorla masuk daftar.

Juan Mata (Chelsea)

Enam gol serta enam assist sudah diberikan Mata sejauh musim ini bergulir. Bersama Eden Hazard dan Oscar, kerja Mata sebagai gelandang serang semakin efektif.

DEPAN
Robin van Persie (Manchester United)

RvP menjadi aktor utama sukses MU sepanjang paruh musim ini. Dengan 12 golnya, Red Devils mendominasi puncak klasemen sementara Premier League dengan keunggulan enam poin atas Manchester City.

Wayne Rooney (Manchester United)
Performa Rooney terus menanjak usai mengalami sobek paha di awal-awal musim. Efektifitas Wazza sangat terlihat setelah mencetak 7 gol dalam 13 laga, 4 diantaranya tercipta di Desember ini. Total, duet Rooney dan Van Persie sudah menyumbang 19 gol buat MU.

Luis Suarez (Liverpool)

Dengan 10 gol yang sudah dicetak Suarez sejauh ini, pemain Uruguay itu mengungguli pemain Everton, Kevin Mirallas, Carlos Tevez dan striker Aston Villa, Christian Benteke. Suarez juga tampak menjadi simbol penyerangan The Reds dalam dua musim belakangan. (one)

Sumber : VIVAbola
Read More...


 

© Copyright by Rikudo Sannin | Template by BloggerTemplates | Blog Templates at Fifa World